RBNnews.co.id,Padang – Pemerintah Kota Padang membuka dialog bersama sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) dan perwakilan Komunitas Pedagang Pasar terkait penataan Pasar Raya Padang, Senin (24-07-23).
Bertempat di Gedung DPRD Padang, pada dialog tersebut Wakil Wali Kota Ekos Albar meminta kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) agar dapat membantu kelancaran pembangunan Pasar Raya Fase VII.
Baca Juga : Gelper di Sky Villa Terus Diberitakan Dugaan Perjudian, Rico Minta APH Segera Bertindak dan Bergerak
“Pemko berharap Kota Padang menjadi bersih, tertib dan aman. Terutama di kawasan Pasar Raya, karena itu merupakan ikon dari Kota Padang,” katanya.
Tak hanya itu, Wawako Ekos Albar menyebut dengan dukungan dari PKL akan memperlancar pembangunan Pasar Raya Fase VII.
“Kami juga meminta kepada PKL untuk membantu Pemko agar tertib menjelang pembangunan Pasar Raya Fase VII,” lanjutnya.
Baca Juga : Viral, Piagam Penghargaan Untuk Rokok Ilegal Merk Manchester di Kota Batam
Ekos Albar menyebutkan kehadiran Pasar Raya Fase VII nantinya akan memfasilitasi PKL dalam berjualan, sehingga menggeliatkan transaksi yang nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Mohon pengertian, jika ada fasilitas yang lain dibutuhkan akan dikoordinasikan bersama Dinas Perdagangan,” kata wawako.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Syahendri Barkah menjelaskan, butuh proses untuk penataan Pasar Raya Padang.
Baca Juga : Diduga Arogan, PMII Kota Batam Minta Kasat Intelkam Polresta Barelang Dicopot. KNPI Kepri Beri Dukungan
“Banyak yang harus dibenahi termasuk sarana dan prasarana itu sendiri,” jelasnya.
Saat menyampaikan aspirasinya, Sekretaris Komunitas Pedagang Pasar Raya Padang Irwan Sofyan menyebut melalui dialog ini dapat memberikan dampak bagi pedagang lain.
“Jadikanlah kota ini sebagai kota yang layak untuk semua komoditas, benahi pasar ini sebaik mungkin. Pasar Raya dulunya merupakan sentra perekonomian di Sumatera Tengah”, tutup Irwan. (Red*S)