RBNnews.co.id, Batam – Beredar video di media sosial Facebook mengenai sejumlah Pria Diduga Mengamuk di Salah Satu kawasan tempat makan dan minum (Pujasera) Windsor yang berlokasi di Kec. Lubuk Baja Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.
Kejadian tersebut, diduga terjadi pada hari Sabtu tanggal 27 april 2024 (malam).
Dalam video yang beredar, pria yang memakai kaos putih dan kaos hitam tampak membanting kursi yang ada di lokasi tersebut.
Bukan hanya kursi, kedua pria tersebut tampak juga seperti menghempaskan botol minuman yang ada di atas meja ke lantai.
Belum diketahui pasti penyebab terkait beberapa pria yang diduga mengamuk di Pujasera Windsor tersebut.
Video tersebut di upload oleh akun media sosial Facebook yang berinisial MM dengan judul “Perbuatan yang tidak terpuji di lakukan sekelompok orang di pujasera 168 tadi malam” di salah satu grup facebook.
Saat awak media mencoba konfirmasi langsung kepada yang bersangkutan, Ia menyebutkan bahwa dirinya baru akan ke lokasi untuk mencari informasi.
“Ini mau ke TKP nanti sudah dapat berita di infokan”, jawabnya melalui via whatsapp, Minggu (28-04-24) sore.
Tidak selang beberapa lama, Ia mengatakan bahwa memiliki info A1 mengenai kejadian tersebut.
“Saya ada beberapa berita A1 yang bisa di pertanggung jawab kan”, jawabnya lagi melalui pesan whatsapp.
Namun sayangnya, sampai saat ini, belum ada informasi lebih lanjut dari yang bersangkutan.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih menggali informasi lebih dalam terkait kejadian yang terjadi dalam video yang beredar tersebut. (Red)
Revisi :
Setelah ditelusuri, Lokasi kejadian yang benar ternyata terjadi di Pujasera Windsor. Hal itu juga sebagaimana dibenarkan oleh tanggapan dari Koordinator Lapangan Pujasera Windsor yang berinisial AM.
“Sudah kita serahkan Ranah Hukum. Trimakasih.”, Jawab AM melalui pesan whatsappnya saat dikonfirmasi oleh awak media terkait kronologi kejadian sejumlah pria diduga mengamuk itu, Minggu (28-04-24) malam.
Sementara, awak media masih mencoba menggali informasi mengenai kronologi kejadian tersebut ke Polsek Lubuk Baja, namun sampai saat ini masih belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait kronologi kejadian tersebut.
