RBNNews.co.id, Batam – Salah seorang penumpang Kapal Roro dari Batam tujuan ke Tanjung Uban (Bintan), dikabarkan pingsan di dalam Kapal Roro yang berangkat pada hari Senin (27-01-25) pukul 20.30 WIB.
Penumpang Wanita yang diketahui berinisial AS (44) itu dikabarkan tidak sadarkan diri (Pingsan) saat sudah berada di dalam Kapal.
Menurut informasi yang awak media terima, AS dikabarkan pingsan karena setelah antri mulai dari pukul 13.30 WIB hingga bisa berangkat pukul 20.30 WIB.
“Kelamaan antre..penumpang roro pingsan. Antre dari jam 13.30..berangkat jam.20.30,” Ungkap salah seorang penumpang yang satu Kapal dengan AS, Senin (27-01-25) malam.
Sementara dari video yang awak media terima, AS digotong oleh salah seorang pria paruh baya dan terlihat seperti mengalami sesak nafas.
AS kemudian dibawa ke salah satu ruangan yang berada di dalam Kapal Roro yang Ia tumpangi itu untuk istirahat.
Saat tiba di Pelabuhan Tanjung Uban, AS dikabarkan juga mengalami kondisi badan yang masih lemas.
Baca Lagi : Tanpa Plank Perusahaan, Gudang Kayu Balok Milik Nuriman Beroperasi Bebas di Batu Aji
Terpisah, Gubernur LSM LIRA Kepri, Muhammad Nur juga menanggapi tidak Profesionalnya pelayanan ASDP Telaga Punggur dalam jam operasional pemberangkatan Kapal Roro.
“Kita beli tiket on line dan sudah ditentukan waktunya..namun sampai ditelga punggur waktu yang ada di tiket tidak dijadikan acuan keberngkatan dan kami menduga ada hal hal yang tidak prosedural yang dilakukan oleh management asdp telaga punggur sehingga menrugikan masyarakat yg memakai jasa roro,” Ucap Pria yang disapa M. Nur itu.
Dia juga berharap kiranya DPR RI ataupun DPRD Kepri dan DPRD Kota Batam bisa segera melakukan sidak ke ASDP Telaga Punggur.
“Saya berharap DPRD Kota Batam dan DPRD Provinsi Kepri serta DPR RI bisa melakukan sidak dipelabuhan telaga punggur dan melakukan RDP dengan pimpinan ASDP Batam maupun pusat,” Pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih mencoba untuk meminta tanggapan dari management ASDP Telaga Punggur. (Red)