RBNnews.co.id, Batam – Adanya kegiatan bongkar muat yang terjadi di lokasi gudang PT. Kencana Bumi Sukses (KBS) yang beralamat di Pulau Nipah Jembatan 2 Barelang Kel. Pulau Setokok Kec. Bulang Kota Batam, menjadi tanda tanya besar, Rabu (01-05-24).
Pasalnya, bongkar muat yang dilakukan di lokasi tersebut yakni terkait bongkar muat ribuan karung yang diduga berisi Arang Bakau (Mangrove).
Dikutip dari salah satu media lokal yang memberitakan kejadian tersebut, ribuan karung yang diduga berisi arang bakau itu di bongkar dari kapal kayu yang bersandar di PT. KBS dan dimuat ke dalam Truk Crane.
Disebutkan dalam pemberitaan tersebut, Pemilik ribuan karung yang diduga berisi Arang Bakau tersebut diduga mengatasnamakan koperasi.
Selain itu, diinformasikan juga bahwa ribuan karung yang diduga berisi Arang Bakau tersebut akan dikirim ke Sekupang dan menunggu pengiriman ke luar negeri.
Sebelumnya, permasalahan Arang Bakau sempat heboh di Kota Batam pada awal tahun 2023 yang lalu. Hal tersebut dikarenakan adanya sidak oleh Anggota DPR RI dan Gakkum dari Kementrian LHK.
Hasil sidak tersebut, mengakibatkan beberapa gudang yang menyimpan Arang Bakau disegel oleh Gakkum Kementrian LHK dan kegiatan ekspor Arang Bakau dinyatakan Ilegal.
Selanjutnya, diikabarkan juga ketika itu bahwa Pemerintah resmi menghentikan izin pengelolaan Arang Bakau karena terancam rusaknya lingkungan.
Sehingga, seluruh gudang yang telah disegel oleh Gakkum KLHK tidak ada yang berani beroperasi kembali.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih menggali informasi lebih lanjut terkait bongkar muat ribuan karung yang diduga berisi Arang Bakau tersebut. (Red)