RBNnews.co.id, Batam – Eskalasi kepemimpinan politik yang berlangsung di Kota Batam menarik perhatian Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sei Beduk dalam mensikapi aspirasi masyarakat saat ini.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sei. Beduk, Nurmantiaz Tanjung memaparkan masyarakat butuh Pemimpin Batam yang mampu mensejahterakan, bukan menyengsarakan, sebab masyarakat butuh bukti, bukan janji.
“Kota Batam harus dipimpin oleh pemimpin yang peduli dengan pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, dan perekonomian masyarakat, bukan untuk memperkaya diri sendiri” Ungkap Pria yang disapa Ustadz ini, Sabtu (22-06-24).
Pria yang aktif sebagai Aktivis dakwah itu juga menjaring aspirasi masyarakat di Kecamatan Sei. Beduk sebagai solusi kritis atas nasib masyarakat yang dikebiri kepentingan politik praktis dan syahwat politik pemimpin pragmatis.
“Masyarakat insyaf dan sadar bahwa nasib kehidupannya bergantung pada pemimpin yang dipilih murni bukan dipilih karena uang,” Imbuhnya.
Baca Juga : Diduga Ada Pratek Perjudian di Game Zone Hokki Bear BCS MALL
Baca Juga : Uban Zone & Zeus 88 Buka Hingga Shubuh, Perjudian Berkedok Gelper?
Sementara, Pakar pendidikan Kota Batam, Mohamad Iqbal, M.Kom menegaskan pemimpin yang mengutamakan kepentingan kelompoknya pasti ditinggalkan masyarakat pada Pemilihan Umum Kepala Daerah nantinya.
“Masyarakat Kota Batam butuh pemimpin yang berani miskin, rela berkorban, tulus berjuang demi kesejahteraan masyarakat,” Kata Iqbal saat ditemui di Kantor Lazismu Kepri Tembesi Batu Aji Batam.
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Muhammadiyah Batam itu juga memastikan kader persyarikatan untuk bersikap pro aktif mengawal pesta demokrasi guna memilih Walikota Batam periode 2024-2029 nantinya.
“Muhammadiyah bertanggung jawab atas proses pemilihan pemimpin Kota Batam yang agamis, humanis, dan berkemajuan,” Pungkasnya. (Red)
