“Kalau benar mobil yang digunakan itu adalah kendaraan mati pajak dan mati Plat, itu sangat memalukan bang”, sebutnya kepada awak media RBNnews.co.id, Senin (09-10-23) pagi.
Lanjutnya, Ia menyebutkan bahwa jika Pejabat saja tidak bisa memberikan contoh yang baik, bagaimana masyarakat akan mengikutinya!
“Kenapa memalukan? Jika pejabat saja tidak bisa memberikan contoh yang baik, gimana masyarakat akan mengikutinya!”, tegasnya.
Sambungnya, Ia mengatakan itu terlepas dari kendaraan sewa atau kendaraan milik pemerintah ataupun kendaraan milik BP Batam.
Baca Juga : Rempang Galang Mencekam, Korban Berjatuhan
“Masyarakat bukan melihat itu kendaraan sewa atau tidak, tapi yang dilihat masyarakat adalah kendaraan yang digunakan pejabat negara. Harusnya mereka bisa memberikan contoh yang baik sehingga masyarakat taat membayar pajak”, cetusnya.
Terakhir, Ia mengungkapkan rasa yang sangat kecewa jika benar mobil yang digunakan tersebut mati pajak dan juga mati plat kendaraan.
“Sangat kecewa bang jika mobil tersebut benar mati pajak. Masyarakat disuruh taat pajak, sementara pejabatnya sendiri tidak taat pajak”, tutupnya. (Red)
