RBNnews.co.id, Padang – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah meletakkan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Al-Bahri, Minggu (13-08-23).
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, Arfa Kasni Sekretaris LKAAM Sumbar, Kepala Biro Adpim Setda Prov Sumbar Mursalim, serta tokoh masyarakat Kelurahan Parak Jigarang.
Baca Juga : Heboh!!! Viral Harga Listrik Rp 2.100 Per KWH di Batam
Panitia Pelaksana peletakan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Al-Bahri, Ustadz Sigit Sugiarto dalam laporannya mengatakan, panti asuhan Al-Bahri yang akan diletakkan batu pertamanya pada hari ini merupakan sumbangan dari Donatur tunggal H. Abdul Hamid adik kandung dari pendiri Mesjid Al-Bahri, H.Almin Bakhtiar Sikumbang.
“Dapat kami laporkan kepada bapak Gubernur, bahwa luas bangunan panti asuhan ini 273 m2 yang mana seluruh dananya berasal dari ninik mamak Parak Jigarang, H.Abdul Hamid” ujar Ustad Sigit Sugiarto.
Baca Juga : Tidak Kunjung Ada Kejelasan, Rico Minta APH Segera Ungkap Kasus Proyek Jalan Gagal di Koto Kareh
Kapolda Sumbar dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang hangat dari jamaah Masjid Al-Bahri. “Saya tidak diundang, tapi saya menebeng kegiatan gubernur” ujar Kapolda Sumbar.
Tidak lupa Kapolda menyampaikan pesan agar masyarakat selalu menjaga kamtibmas agar Kota Padang bisa menjadi kota yang aman dan damai. “Seandainya ada gangguan kamtibmas di lingkungan kita, silakan menghubungi polres atau polsek terdekat, kapan perlu langsung hubungi saya” ucap Kapolda.
Baca Juga : Gelper di Sky Villa Terus Diberitakan Dugaan Perjudian, Rico Minta APH Segera Bertindak dan Bergerak
Sementara Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya memberikan apresiasi atas pembangunan Panti Asuhan Al-Bahri ini. “Saya berikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada H. Abdul Hamid dan keluarga besar Rang Sikumbang, yang telah menyediakan anggaran untuk pembangunan Panti Asuhan Al-Bahri ini.” ujar Gubernur.
Lebih lanjut Gubernur menyampaikan bahwa UUD 1945 mengamanatkan bahwa fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara, namun diharapkan masyarakat juga berperan melakukan langkah nyata dengan turut terlibat secara langsung guna membantu mengurangi jumlah penduduk miskin serta terlantar. “Hal ini sudah dibuktikan pada hari ini oleh H.Abdul Hamid, yakni membangun panti asuhan dengan biaya sendiri” ucap Mahyeldi.
Baca Juga : Viral, Piagam Penghargaan Untuk Rokok Ilegal Merk Manchester di Kota Batam
Atas hal tersebut maka Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyambut positif dan mengapresiasi pendirian Panti Asuhan ini sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan sosial yang ada.
Sementara, tokoh masyarakat Parak Jigarang yang juga keponakan H.Abdul Hamid Sikumbang, Jhoni Sikumbang mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur dan Kapolda Sumbar dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Al-Bahri ini.
Baca Juga : WoW, Proyek Drainase U 150 Senilai 5,26 Miliar Milik BP Batam Diduga Dikerjakan Tidak Sesuai Site Plan Awal
“Tadi pagi,kita adakan senam pagi yang merupakan rangkaian dari acara peletakan batu pertama pembangunan Panti Asuhan ini” ujar Jhoni Sikumbang. Mudah-mudahan dengan kehadiran Gubernur dan Kapolda ini kata Jhoni, memberikan semangat bagi kami dalam melaksanakan pembangunan Panti Asuhan ini.
Menurut Jhoni, diperkirakan pembangunan Panti Asuhan ini akan memakan waktu selama 6 bulan, dengan menghabiskan dana sebesar Rp 2 miliar.
Baca Juga : Proyek Drainase U 150 di Buliang Diharapkan Tidak Bermasalah Seperti Proyek Drainase U 100 Sebelumnya
“Kami minta doa kepada kita semua, semoga pembangunan Panti Asuhan ini bisa berjalan sesuai rencana, dan panti ini bisa bermanfaat buat masyarakat, terutama masyarakat Kelurahan Anduring” akhir Jhoni. (M)