RBNnews.co.id, Batam — Proses regenerasi dalam tubuh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kepulauan Riau memasuki babak baru. Salah satu figur muda yang telah lama berkecimpung dalam organisasi kepemudaan, Andhi Kusuma, secara resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Ketua DPD KNPI Kepri periode 2025–2028, Sabtu malam (05-07-25), di sekretariat KNPI Kepri, Batam Center.
Langkah Andhi ini menjadi momen penting dalam mengikuti tahapan proses pendaftaran calon ketua yang telah berlangsung selama beberapa pekan terakhir sampai menuju pelaksanaan Musda IV nantinya.
Dengan mengantongi dukungan sah dari 3 DPD KNPI tingkat II (kabupaten/kota) dan 11 Organisasi Kepemudaan (OKP) tingkat Provinsi, Andhi tampil dengan penuh kepercayaan diri, didampingi sejumlah pimpinan DPD KNPI kabupaten/kota dan para perwakilan organisasi yang selama ini menjadi mitra gerakannya.
“Dengan niat tulus dan semangat kebersamaan, saya mengucapkan Bismillah dan menyatakan maju sebagai calon Ketua KNPI Kepri. Ini adalah bentuk komitmen saya untuk membawa perubahan, menyatukan potensi pemuda lintas organisasi, dan mendorong kolaborasi strategis di tengah tantangan zaman,” ujar Andhi usai menyerahkan berkas pencalonan.
Langkah Andhi tidak sekadar simbolik. Ia disebut sebagai salah satu kader internal KNPI yang memahami dinamika organisasi dari hulu ke hilir. Pengalamannya sebagai Bendahara DPD KNPI Kepri 2022–2025 memperkuat legitimasi dan kapasitasnya di mata para OKP.
Verifikasi dan Tahapan Lanjutan
Sekretaris DPD KNPI Kepri, Muhammad Irfan, menyampaikan bahwa berkas yang telah masuk akan menjalani proses verifikasi dua lapis: administratif dan faktual. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh bakal calon memenuhi persyaratan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi.
“Kami ingin memastikan proses ini bersih, transparan, dan berjalan sesuai aturan main. Panitia tidak akan memberikan toleransi terhadap kekeliruan prosedur,” ujar Irfan.
Sementara itu, Ketua Steering Committee (SC), Adil Waraney, menyebut, pihak panitia Musda KNPI Kepri ke-IV, masih menunggu kandidat bakal calon ketua yang ingin mendaftarkan diri hingga batas akhir.
“Sejak akhir Juni 2025, telah kami sampaikan batas akhir pendaftaran adalah tanggal 5 Juli 2025 pada pukul 23:59 WIB. Atas hal itu kami masih menunggu kandidat lain,” tegas dia.
Ia pun mengungkapkan, setelah batas akhir pendaftaran bahwa tahapan selanjutnya akan menjadi ujian integritas dan kesiapan para calon.
“Setelah ditutup pendaftaran ini, panitia akan bekerja maraton untuk menyelesaikan verifikasi. Kami tidak hanya melihat kelengkapan dokumen, tapi juga keabsahan dukungan. Musda IV bukan hanya agenda organisasi, tapi juga momentum peneguhan kualitas demokrasi pemuda Kepri,” tegasnya.
Adil menambahkan bahwa SC bersama OC siap mengawal Musda agar menjadi forum terbuka yang menyatukan visi pemuda dari berbagai latar belakang.
“KNPI adalah rumah besar bagi OKP. Maka, siapa pun yang ingin memimpin harus membawa semangat inklusif, bukan eksklusif. Bukan sekadar ambisi, tapi visi jangka panjang. Pemuda Kepri butuh sosok yang mampu menjembatani idealisme dan realitas,” tambah Adil, yang juga didampingi Ketua OC, Budi.
Musda ini diprediksi akan menjadi salah satu ajang Musyawarah yang dinamis dalam sejarah KNPI Kepri, seiring munculnya tokoh-tokoh muda dengan gagasan segar dan pendekatan kepemimpinan yang lebih terbuka serta kolaboratif. (Red)