RBNnews.co.id, Batam – Empat belas tahun sudah Partai NasDem hadir di panggung politik Indonesia. Sejak didirikan pada 11 November 2011, partai yang lahir dari semangat restorasi ini tak henti menyerukan gerakan perubahan bagi kemajuan bangsa.
Tahun ini, dengan mengusung tema “Konsisten Membawa Arus Perubahan,” Partai NasDem memperingati hari lahirnya secara serentak di seluruh Indonesia, dari Sabang hingga Merauke, dari Jakarta hingga Kepulauan Riau.
Di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), semangat perubahan itu diwujudkan dalam perayaan yang dipusatkan di Kota Batam, Selasa (11/11/2025). Kegiatan ini menjadi momentum istimewa karena digelar di kantor baru DPW Partai NasDem Kepri yang berlokasi di Ruko Grand California, Batam Center. Gedung yang menjadi pusat kegiatan itu berdiri kokoh dengan balutan warna biru gelap dan oranye khas NasDem, simbol ketulusan, loyalitas, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.
Suasana perayaan berlangsung semarak sekaligus khidmat. Sejak pagi, ratusan kader dan simpatisan mulai berdatangan. Mereka mengenakan atribut kebanggaan berwarna biru gelap, mengibarkan bendera NasDem diiringi lantunan mars partai yang menggema di seluruh penjuru halaman. Sejumlah anggota DPRD dari berbagai tingkatan pun turut hadir memberi warna tersendiri pada kemeriahan acara tersebut.
Ziarah dan Aksi Sosial Warnai Rangkaian Perayaan
Rangkaian kegiatan dimulai pada pagi hari dengan ziarah ke makam almarhum Muhammad Amin, salah satu tokoh yang berjasa membesarkan Partai NasDem di Kepulauan Riau. Di depan pusara, para kader menundukkan kepala, berdoa khusyuk, dan mengenang perjuangan para pendahulu yang telah menanamkan semangat perubahan di bumi Melayu.
Usai ziarah, DPW NasDem Kepri melanjutkan kegiatan dengan program cek kesehatan gratis untuk masyarakat umum. Tenaga medis dan relawan turun langsung memberikan pelayanan kepada warga yang datang. Di tengah hiruk pikuk politik, NasDem berusaha menunjukkan wajah politik yang menyejukkan, politik yang menolong, bukan menekan.
“Politik itu bukan tentang perebutan kursi semata. Politik itu tentang kepedulian, tentang bagaimana kehadiran kita bisa dirasakan rakyat. Inilah wujud nyata NasDem: mengabdi tanpa pamrih, melayani tanpa batas,” ujar Muhammad Kamaluddin, Ketua Panitia HUT ke-14 DPW NasDem Kepri.
Pidato Bergelora Surya Paloh: Kobaran Semangat dari Jakarta ke Batam
Menjelang siang, suasana semakin khidmat. Ratusan kader memenuhi depan kantor DPW NasDem Kepri untuk menyaksikan secara langsung pidato politik Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, yang disiarkan dari DPP NasDem di Jakarta.
Dalam pidato bergeloranya, Surya Paloh mengingatkan seluruh kader agar tidak pernah surut membawa gagasan perubahan. Ia menyerukan pentingnya menjaga integritas, memperkuat solidaritas, dan menjadikan politik sebagai sarana perjuangan bagi kepentingan rakyat.
Pidato itu menggugah semangat para kader di Kepri. Suara Surya Paloh menggema hingga ke hati setiap kader: politik bukan sekadar kekuasaan, tetapi tanggung jawab moral terhadap masa depan bangsa.
Syukur dan Kepedulian: Politik yang Membumi
Acara berlanjut dengan pemotongan tumpeng sebagai ungkapan rasa syukur atas perjalanan panjang Partai NasDem.
Sebagai penutup rangkaian, DPW NasDem Kepri menyerahkan ratusan paket beras 10 kilogram kepada para pengemudi ojek online, sopir ambulans, dan masyarakat sekitar. Di wajah para penerima bantuan, tergambar rasa syukur dan haru. Para kader NasDem menyalami mereka satu per satu, tanpa sekat, tanpa jarak.
“Politik sejati adalah yang menyentuh nurani manusia. Dan melalui kegiatan ini, kita ingin menegaskan bahwa NasDem hadir untuk semua, tanpa membeda-bedakan,” ujar Kamaluddin, yang juga Ketua DPRD Kota Batam.
Refleksi dan Pesan untuk Masa Depan
Dalam konferensi pers usai acara, Kamal menegaskan bahwa peringatan HUT ke-14 ini merupakan puncak dari serangkaian kegiatan sosial dan internal partai yang telah digelar sebelumnya.
“Kami telah melakukan roadshow ke seluruh DPC, berziarah ke makam almarhum Tok Nyat Kadir, memberikan bantuan ke Rumah Singgah Ar-Rahman Rusli dan Firza Paloh, hingga doa bersama para santri di Pondok Pesantren Al Fadlu 7 Batam,” jelasnya.
Ia menekankan bahwa seluruh kegiatan tersebut bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata dari semangat NasDem untuk membumikan politik kemanusiaan di tengah masyarakat.
“Semua ini bukan sekadar perayaan ulang tahun, tapi refleksi bagi kita semua. Usia 14 tahun menandakan kedewasaan dan konsistensi. Kita harus terus memperjuangkan gagasan restorasi dengan hati yang bersih. Mari rebut kepercayaan rakyat bukan dengan janji, tapi dengan kerja nyata,” tegasnya.
Akhir yang Penuh Makna
Momen hari ini bukan sekadar perayaan ulang tahun, melainkan pengingat bahwa perjuangan masih panjang. Bahwa politik, dalam makna sejatinya, adalah panggilan nurani untuk melayani bangsa.
Dan seperti pesan terakhir yang bergema dalam ruangan itu:
“Selama idealisme masih hidup, selama rakyat masih percaya, maka arus perubahan tidak akan pernah surut.”
NasDem Kepri menutup peringatan HUT ke-14 dengan keyakinan baru: bahwa perubahan sejati tak lahir dari kata-kata, melainkan dari ketulusan dan keberanian untuk terus berbuat bagi sesama. (Red)







