RBNnews.co.id, Kab. Solok – Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH dan H. Candra, S.HI hari ini mendaftar ke KPU Kabupaten Solok, Rabu (28-08-24).
Hal tersebut terlihat ketika pasangan ini memohon doa restu melalui media Sosial Whatsapp kepada Ninik Mamak, Bundo Kandung, Bapak Ibuk, Uda/Uni, Sahabat, Karib Kerabat.
“Semoga atas kehendak Allah kami di Ridhoi dan diberikan Amanah oleh Allah SWT melalui dukungan masyarakat Kabupaten Solok menjadi Bupati dan Wakil Bupati Solok 2024 – 2029”, Tulisnya.
Dengan tagline “Solok Sejuk dan Damai”, pasangan yang diberi nama “JUARA” ini ingin membawa perubahan besar bagi kehidupan masyarakat Kabupaten Solok.
Bagi Jon Firman Pandu, dunia politik sudah tak asing lagi. Susah senang dalam dinamika politik adalah hal biasa dan itu hendaklah dilalui dengan riang gembira. Apalagi jika dirinya dinilai punya potensi yang besar untuk memenangkan Pilkada tersebut, dan kesempatan itu harus diambil sebaik-baiknya.
Bermodal pengalaman politik yang telah dimulainya sejak 20 tahun yang lalu, Jon Firman Pandu (JFP) yang sekarang menjabat sebagai Wakil Bupati Solok periode 2020-2025, kembali menyatakan sikap maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Solok pada November 2024 esok.
“Sebagai putra daerah kita harus siap berbuat dan memberikan yang terbaik untuk daerah kita. Kita harus ikut berperan dalam membangun dan memajukan daerah kita,” ujar Jon Firman Pandu.
Politikus Gerindra yang Lahir pada 1 Maret 1979 di Nagari Koto Laweh, Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) tersebut menyebutkan bahwa dirinya telah mendapatkan dukungan dari seluruh keluarga untuk ikut bertarung pada Pilkada Kabupaten Solok 2024.
Selain itu, Jon Firman Pandu yang juga sekarang menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Solok, telah turun ke masyarakat selama menjadi Wakil Bupati Solok dan telah mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat.
“Setiap kita turun ke masyarakat, kita slalu diminta untuk menjadi Bupati Solok oleh masyarakat. Jangan hanya jadi wakil saja, bapak Jon Pandu sudah pantas nomor satu,” seraya menirukan aspirasi masyarakat kepada dirinya.
Dikatakannya, jadi setiap kita bertemu masyarakat kita terus didorong untuk menjadi BA 1 H (Bupati Solok), agar lebih bisa dan memiliki kewenangan penuh untuk berbuat demi kemajuan daerah, dan kesejahteraan masyarakat kita.
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok tersebut juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Solok, agar jangan Baper (Terbawa Perasaan) melihat dinamika politik yang terjadi di Kabupaten Solok.
“Dalam dinamika politik, semua bisa terjadi. Tidak ada yang kawan abadi, begitupun lawan abadi karena partai dan warna berbeda-beda. Namun yakinlah bahwa semua putra putri terbaik tersebut memiliki niat untuk kemajuan daerah kita,” sebutnya.
Disebutkannya, membangun daerah yang sebesar ini butuh kebersamaan, tidak bisa sendiri. Semua harus terlibat jika kita menginginkan kemajuan dan hal yang terbaik untuk daerah kita.
“Mari bersama-sama kita bangun Kabupaten Solok ini, mari kita riang gembira menghadapi Pilkada ini, mari kita hilangkan perbedaan dan mari wujudkan apa yang menjadi tujuan dari Kabupaten Solok ini,” tutupnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Masyarakat Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat tentu tidak asing lagi dengan tokoh yang bernama H. Chandra, S.H.I ini. Ustadz Chandra panggilan sehari-harinya. Tokoh kelahiran 18 Mei 1980 ini, merupakan putra asli Paninggahan, sebuah Nagari yang terletak di tepi danau Singkarak.
Ustadz Chandra semasa di kampus merupakan seorang aktivis. Tercatat Chandra pernah menjadi Presiden Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol (sekarang UIN IB). Selepas kuliah berbagai aktivitas pekerjaan digeluti oleh H Chandra, berikut pengalaman pekerjaannya:
1. Tenaga Ahli Wakil Bupati Solok Selatan : 2006-2007
2. Tenaga ahli DPD dan MPR RI : 2009-2012
3. Sespri Walikota Payakumbuh : 2012-2020
4. Sespri Gubernur Sumatera Barat : 2021-sekarang
5. Ketua Yayasan YP3SNI/Kampus UISB : 2022-sekarang
Sementara pengalaman organisasi H. Chandra juga cukup mentereng, berikut diantaranya:
1. Presiden BEM IAIN IB dan Korlap BEM Sumbar : 2004-2005
2. Ketua Garda Keadilan Sumbar : 2005-2008
3. Wakil Ketua KNPI : 2005-2008
4. Wakil Ketua PUI Sumbar : 2021-2024
5. Wakil Ketua Gebu Minang (Sumbar) : 2022-2026
Dengan pengalaman pekerjaan dan organisasi tersebut membuat DPD PKS Kabupaten Solok memberikan kepercayaan kepada H. Chandra untuk maju menjadi salah satu bakal calon dalam pemilihan Bupati Solok. Struktur PKS Kabupaten Solok memberikan kewenangan untuk bersosialisasi kepada masyarakat.
Jika dipercaya masyarakat, H. Chandra optimis bisa membawa Kabupaten Solok melaju kencang. Siap menjadikan Solok sebagai Kabupaten terbaik dari yang baik.
Kedua pasangan ini tentunya membawa angin segar untuk membawa Kabupaten Solok menjadi lebih baik lagi. (Red)